Search
Search
Close this search box.
Sosialisasi Implementasi Literasi Digital
LITERASI DIGITAL : Gunakan Internet dengan Aman, Bijak dan Bertanggungjawab

Pejagoan – Memasuki tahap ke-dua Program Sekolah Literasi Nasional atau dikenal dengan SLN  Tahun 2024, SMA Negeri 1 Pejagoan yang bekerja sama dengan Nyalanesia, mengusung tajuk “Literasi Digital” dengan tema “Bangunlah Jiwa dan Raganya”, serta sub-tema “Anti-Cyberbullying dan Etika Penggunaan Internet”. Dalam kegiatan ini Kelas XI.A, XI.C dan XI.D menjadi sasaran utama yang akan diseleksi dan dipublikasikan karyanya. Sementara itu, kelas yang tidak menjadi sasaran utama tetap melakukan literasi Digital dalam sasaran Program Sekolah “Get It Smart”, Gerakan Literasi Digital Realisasikan Mimpi Gapai Prestasi.

Selaku kepala sekolah, Erna Umu Nurlaela, SP.d.,M.Eng sangat mendukung kegiatan ini. Dalam kegiatan-kegiatan sekolah, beliau memaparkan, “Literasi sangat bermanfaat bagi peningkatan kompetensi  pengetahuan dan ketrampilan peserta didik dan dari kegiatan literasi ini akan meningkatkan Rapor Mutu Pendidikan di SMA Negeri 1 Pejagoan”.

Program Literasi Digital ini diawali dengan klaim Website Literasi Sekolah kepada Tim Nyalanesia sebagai wadah informasi dan konten artikel literasi. Selanjutnya, Kegiatan pelatihan Nyalaakademi-Kelas Literasi Digital yang dapat diikuti oleh seluruh warga sekolah baik kepala sekolah, Bapak/Ibu guru dan peserta didik. Saat ini sedang memasuki tahapan pelaksanaan proyek literasi digital. Dalam tahap ini, kegiatan dimulai dengan penentuan sub-tema, kemudian perencanaan, penyusunan kelompok, pengumpulan data/riset konten bagi peserta sasaran, analisis data, penyusunan rencana konten, penyusuna konten dan terakhir publikasi konten yang telah dibuat.

Sebelum tahapan proyek dilaksanakan, terlebih dahulu diadakan sosialisasi pada peserta didik sasaran pada Hari Jum’at, 30 Agustus 2024. Dalam sambutan dan penguatan, Titi Nurhadiyatun, S.Pd, selaku Waka kurikulum menjelaskan bahwa literasi saat ini sangat dibutuhkan bagi pelajar guna meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan yang nantinya akan bermanfaat bagi yang melanjutkan ke perguruan tinggi juga bagi yang akan masuk ke dunia kerja. Selanjutnya, Siti Rochamah,S.Pd selaku Ketua Tim Literasi Sekolah menegaskan, ”Kalian anak-anak terpilih sebagai sasaran utama yang akan berlatih, mengasah kemampuan berliterasi digital, gunakan kesempatan sebaik-baiknya untuk belajar dan berkarya dengan aman dan bertanggung jawab.”

Lebih lanjut, beliau juga memaparkan bahwa hasil konten yang dibuat akan diseleksi untuk diambil dua karya terbaik sebagai konten Reels IG, Microblog dan Artikel yang akan dipublikasikan mulai tanggal 14 September sampai dengan 14  November 2024. Untuk video dan blog dipublikasikan melalui Instagram sekolah, sedangkan artikel akan dipublikasikan melalui Website Literasi Digital Sekolah dan pada akhirnya akan dilombakan melalui Program SLN bersama Nyalanesia. Selama kegiatan yang dimulai dari menggali informasi dalam penyusunan draft, peserta didik sasaran dibimbing oleh Bapak/Ibu pendamping sehingga pada kegiatan seleksi dapat terpilih hasil karya yang layak untuk dipublikasikan.

Di samping ketiga kelas sasaran, kegiatan literasi rutin setiap hari Selasa dan Kamis pada pukul 06.45 – 07.00 WIB juga tetap berjalan untuk semua kelas yang lain baik Kelas X, XI maupun XII.Mereka mengikuti kegiatan literasi digital dengan tema yang sama. Dengan pendampingan guru mata pelajaran di jam pertama pada setiap kegiatan literasi peserta didik berselancar mencari sumber literasi sesuai tema, membuat ringkasan hasil literasi dan mengisikan pada  link  Aplikasi Siteruji. Diakhir bulan September ini karya para siswa wajib dikumpulkan melalui link yang dishare, dengan ketentuan Kelas X membuat Minmap, Kelas XI membuat Infograsi dan Kelas XII menyusun tips etika penggunaan internet.

Tema literasi “Bangunlah Jiwa dan Raganya” ini mengajak kita membangun kesadaran dan  ketrampilan untuk menjaga kesehatan fisik dan mental pada dunia maya. Kegiatan ini diharapkan akan memberi dampak positif bagi seluruh peserta didik SMA Negeri 1 Pejagoan pada peningkatan ketrampilan cakap berliterasi, memperkuat pengetahuan atas karakter dalam menggunakan teknologi digital juga selalu menjaga perilaku bertanggungjawab, bijak dan bermoral saat berinternet sehingga akan mendorong berkurangnya cyberbullying di dunia digital. (Red)

Nyalanesia bekerja sama dengan ribuan guru dan kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk bersama-sama membangun jembatan literasi agar setiap anak punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi.

Pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan.

Mendidik adalah memimpin,
berkarya adalah bernyawa.

Nyalanesia bekerja sama dengan ribuan guru dan kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk bersama-sama membangun jembatan literasi agar setiap anak punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi.

Pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan.

Mendidik adalah memimpin,
berkarya adalah bernyawa.

Artikel Terkait